
Tiba-tiba saja diri menjadi... entahlah. Sulit diungkapkan dengan kata-kata. Tiba-tiba saja, air mata mengalir tak terbendung. Tiba-tiba saja menjadi serba depresi. Bahkan, disaat tak terduga pun air mata ini tumpah tak jelas. Benar-benar gejala aneh yang menakutkan. Takut mengatakan diri ini sedang stress berat, takut mengatakan diri ini depresi. Dan malu sampai terlihat orang-orang banyak.
Yah, ternyata makhluk yang serba datar ini, mampu juga terserang stress dan sejenisnya. Beberapa kali menghembuskan nafas berat untuk sesekali mengeluarkan apa yang menyesakkan dada yang tidak pernah bisa tersampaikan.
Ah, sebenarnya tidak sedramatis itu juga. Hanya terlalu lebay mengungkapkan kata-kata dan kekhawatiran yang tak penting. Tuhan, aku tak mau... tidak mau dengan kelemahan ini. Aku ingin kuat, aku ingin tegar, aku ingin terus melangkah....
Tuhan, berkali-kali aku memohon pada-Mu agar diberi Kekuatan...
berkali-kali aku memohon agar menjadi manusia yang lebih baik...
Dan inilah caranya untuk menjadi lebih kuat,
inilah belajar menjadi manusia yang lebih baik.
Tuhan,
maafkanlah jiwa yang pengeluh ini...
Karangmalang, 2012
No comments:
Post a Comment