Welcome to Matahari Ilmu

Jika hidup itu mengajarkanmu banyak hal, maka tuliskanlah sebagai sebuah tinta sejarah yang penuh hikmah....


Wednesday, June 16, 2010

Hujan kedua



Malam ini berbingkai hujan.
Tak seperti biasa, aku tak suka hujan malam ini.
Semua hanya menambah sepi dihati.
Ingin kuteriak mengalahkan suara gemuruh yang menggelegar.
Ingin kuberlari melepas segala beban yang terasa menyesakkan dada.
Ah betapa pengeluhnya aku...
Sudah sedari tadi pagi aku duduk diperpustakaan kampus, ditemani oleh beberapa buah buku.
Tapi apa yang kudapatkan?
Sampai matahari condong kebarat, tak satupun yang bisa kuselesaikan. Bahkan untuk merangkai sebuah latar belakang saja, aku tak berhasil ..
Apa???
Apa saja yang kulakukan hari ini?
Sepertinya tak ada.
Ah..aku kesal...
Sedih..
Marah..
Benci..
Dan akumulasi semuanya melahirkan hujan kedua dimataku.
Kemana perginya bintang-bintang yang selalu tersenyum untukku..?
Kemana perginya bulan yang setia menemaniku...?
Dan kenapa mentari harus datang esok pagi..?
Ah...
Aku menjadi manusia penuntut...
Aku jadi manusia pengeluh...
Aku menjadi manusia lembek yang mengharapkan belas kasihan...
Benar-benar menyedihkan..
Suara nyanyian hujan masih terdengar nyaring dibalik jendela kamarku..
Dan aku masih tersungkur disini,
menyelesaikan sisa-sisa hujan kedua dimataku.

No comments:

Post a Comment