Welcome to Matahari Ilmu

Jika hidup itu mengajarkanmu banyak hal, maka tuliskanlah sebagai sebuah tinta sejarah yang penuh hikmah....


Saturday, March 06, 2010

Ayat-ayat cinta

Mengikuti pengajian bagiku adalah suatu kebutuhan. Kebutuhan primer bahkan. Karena terkadang menjalani kehidupan membuat energiku terkuras habis. Aku tidak hanya lelah secara jasadiah, tapi juga ruhiyah. Jadi agar tidak teler, aku harus terus menjaga dosis yang kubutuhkan. Bahkan jika kondisi terasa sudah amat parah, kadang aku berusaha untuk mendapat dosis yang lebih tinggi.

Waktu 2-3 jam terasa begitu singkat. Tentu tidak ada artinya jika dibandingkan dengan 168 jam yang aku miliki dalam seminggu. Maka aku berusaha untuk mendapatkan asupan yang bergizi, agar aku bisa bertahan untuk tetap “normal” sampai waktu berikutnya datang.

Seperti biasa semua sudah ada urutan dan komposisinya. Hanya saja, urutan untuk muraja’ah hafalan tergeser di posisi akhir. Tak apalah, daripada tidak sama sekali. Masing-masing kami membaca hafalan satu persatu dan yang lain saling menyimak dan membenarkan jika ada kesalahan.

Tibalah giliran seorang teman. Seorang wanita yang selalu aku kagumi karena kesederhanaan dan kesahajaannya. Ayat-ayat itu mengalir begitu lembut. Langsung menusuk hatiku yang mungkin sudah karatan karena debu-debu dunia. Permulaan An-Naba dibacakan dengan linangan air mata. Dan kemudian tangisan itu pecah ketika ayat-ayat cinta berbunyi “ Inna yaumal fashli kaana miqota, yauma yunkfakhu fishuri fatak tuna afwaja, wafutihatissamaa u fakanat abwaba, wa suyyiratil jibalu fakanat saraba, inna jahannama kanat mirshada, lithoqhina maaba……” sejenak dia larut dalam tangis.
Apa yang terjadi padaku? Tak ada kecuali hanya diam seperti patung yang kaku. Kulirik mentor disebelahku yang bahunya ikut teguncang yang mengartikan dia juga tengah menangis. Aku??? Matikah rasaku??? Matikah hatiku??? Lupakah aku akan hari yang pasti akan terjadi itu??? Seketika tubuhku menggigil… Rabb, izinkan aku untuk bisa bertemu dan menatap-Mu.

No comments:

Post a Comment