Welcome to Matahari Ilmu

Jika hidup itu mengajarkanmu banyak hal, maka tuliskanlah sebagai sebuah tinta sejarah yang penuh hikmah....


Thursday, November 19, 2009

Comfortable Zone



Zona nyaman.
Semua orang pasti selalu menginginkan berada di zona nyaman. Sebagai contoh, seorang yang ingin curhat, pasti mencari teman yang nyaman untuk diajak bicara. Atau seseorang yang ingin menikah, pasti mencari pasangan yang benar-benar bisa membuatnya nyaman mengarungi hidup. Atau seseorang yang bekerja pasti ingin mendapatkan suasana dan lingkungan yang nyaman dengan pekerjaannya. Seterusnya dan seterusnya.

Tak ada salahnya memang ketika kita memimpikan hidup pada zona nyaman. Namun terkadang kita harus (bahkan memaksa diri)untuk keluar dari zona tersebut jika ingin SUKSES. Kenapa? karena nyaman identik dengan malas. Ketika kita sudah nyaman, pasti kita tidak mau lagi berpikir, tidak mau lagi berbuat atau tidak mau lagi melakukan apapun karena kita sudah nyaman.

Keluar dari zona nyaman membuat kita hidup lebih tertantang karena memiliki banyak target-target yang ingin dicapai, ada cita-cita yang ingin diraih dan ada impian-impian yang ingin diwujudkan. Dan situasi ini menuntut kita untuk kuat, tegar dan survive. Kesulitan-kesulitan/ ketidaknyamanan2 juga membuat kita terus mencari jalan keluar dan semangat menjalani hidup.Andaikan kita selalu berada di zona nyaman, maka kita menjalani hidup ini dengan cara yang sederhana dan biasa-biasa saja.

Tentunya akan terasa nikmat, ketika memperoleh hasil dari jerih payah yang melelahkan. Kita akan menemukan zona nyaman yang luar biasa. Namun satu hal ketika kita sudah menemukan zona nyaman tersebut, maka janganlah mudah untuk puas. Temukanlah lagi zona nyaman-zona nyaman yang baru dengan melewati zona yang tidak nyaman yang baru pula.

Bukankah ALLAH juga mengatakan bahwa "Ketika kamu selesai dengan satu urusan maka carilah urasan yang lain...". Jadi, that's life .... to solve the problem and to face all of the challeging.

Ingin SUKSES??
Mari sejenak kita keluar dari zona nyaman.

No comments:

Post a Comment